Ciri-Ciri Kapitalisme
1.Sebagian besar sarana produksi dan distribusi
dimiliki oleh individu
Di Indonesia pemegang
ekonomi terbesar yaitu presiden. Pemerintah memiliki dan menggunakan faktor
produksi. Pemerintah yang mengatur berjalannya perekonomian negara. Akan tetepi
terkadang ada juga pengusaha yang menggunakan sarana prasarana pribadi. Hal
tersebut dikarenakan Indonesia sekarang ini menggunakan sistim ekonomi
campuran. Yaitu adanya campur tangan dan perpaduan antara pemerintah dan
swasta. Adanya persaingan dipasar tetapi masih dalam kontrol pemerintah.
Mislanya:
BUMN,BUMD ( PDAM, PLN), PERTAMINA (Premiun, Pertamax), Perangko
2.Barang dan jasa diperdagangkan di pasar bebas
(free market) yang bersifat kompetitif
Dewasa
ini persaingan pasar bebas sedang marak. Adanya
arus globalisasi yang melaju pesat menyebabkan semakin banyaknya
barang-barang yang diperdagangkan di pasaran. Serta adanya pengaruh
barang-barang dari Cina yang lebih mendukung maraknya pasar bebas.
Barang-barang dari Cina lebih terbukti lebih murah dan lebih banyak diminati.
Meskipun kualitasnya belum tentu bagus.
Misalnya:
Merk Elektronik (HP:Nokia bersaing dengan Samsung), Merk Kendaraan Bermotor
(Honda bersaing dengan Yamaha), Operator Kartu Perdana (Telkomsel bersaing
dengan Indosat)
3.Modal Kapitalis (baik uang maupun kekayaan lain) diinvestasikan ke
dalam berbagai usaha untuk menghasilkan laba (profit)
Banyak
pengusaha Indonesia menginvestasikan kekayaan dalam bentuk perusahaan dan usaha
lain yang dikira sedang melambung dipasaran. Adanya usaha lebih, untuk menumpuk
kekayaan sebanyak-banyaknya serta memperbesar usahanya. Pengusaha lebih
mementingkan kepentingan pribadinya. Adanya persaingan juga menuntut pengusaha
untuk lebih ekstra dalam mengembangkan usahanya.
Misalnya:
Keluarga Bakri, Keluarga Cendana (Soeharto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar